Senin, 26 November 2012

Kenakalan Remaja

         Kenakalan remaja merupakan gejala umum, khususnya terjadi di kota-kota besar yang kehidupannya diwarnai dengan adanya persaingan-persaingan dalam memenuhi kebutuhan hidup, baik yang dilakukan secara sehat maupun secara tidak sehat.

         Persaingan-persaingan tersebut terjadi dalam segala aspek kehidupan khususnya kesempatan memperoleh pendidikan dan pekerjaan. Betapa kompleksnya kehidupan tersebut memungkinkan terjadinya kenakalan remaja.
        Penyebab kenakalan remaja sangatlah kompleks, baik yang berasal dari dalam diri remaja tersebut, maupun penyebab yang berasal dari lingkungan, lebih-lebih dalam era globalisasi ini pengaruh lingkungan akan lebih terasa. Pemahaman terhadap penyebab kenakalan remaja mempermudah upaya-upaya yang harus dilakukan untuk mengatasinya. Upaya-upaya tersebut dapat bersifat preventif, represif, dan kuratif.
Tanggung jawab terhadap kenakalan remaja terletak pada orangtua, sekolah, dan masyarakat, khususnya para pendidik baik yang ada di keluarga (orangtua), sekolah (guru-guru dan para guru pembimbing) maupun para pendidik di masyarakat, yakni para pemuka agama dan tokoh-tokoh masyarakat.
Adapun macam – macam kenakalan remaja yang sering terjadi diantaranya adalah :

1. Tawuran antar pelajar
Tawuran antar pelajar adalah perbuatan yang  sangat bodoh, karena dapat merusak fasilitas umum dan fasilitas yg terdapat di sekolah.
Tawuran juga dapat merusak masa depan, karena jika tertangkap polisi nama mereka yang tertangkap akan tercemar.

2.  Mencoret coret dinding sekolah
Mencoret coret secara ilegal adalah perbuatan yang tidak baik, karena dapat membuat kotor sekitar lingkungan. Tetapi jika kita melakukannya dengan baik, coretan coretan itu dapat manjadi karya karya seni yang baik, dan juga dapat manghasilkan mata pancaharian yang baik .

3.  Mencuri
Mancuri juga dapat merusak nama baik kita, karena jika kita ketahuan mencuri, kita akan merasa sangat malu, dan kita juga akan di jauhi oleh orang orang yang dekat dengan kita, karena orang itu sudah tidak percaya lagi dengan kita.

4.  Bolos
Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Seto Mulyadi mengatakan  kebiasaan anak menghabiskan waktu luang atau membolos saat jam sekolah salah satunya disebabkan karena pelajaran atau kegiatan di sekolah tidak menarik. “Kalau diperhatikan, anak-anak akan berteriak bahagia ketika mendengar bel istirahat atau bel pulang sekolah,” ungkap Kak Seto, beberapa waktu lalu di Jakarta. Lebih lanjut Kak Seto mengatakan, para akedimisi seharusnya lebih memperhatikan kegiatan yang menarik di sekolah sehingga perhatian anak akan fokus pada kegiatan positif di sekolah. Dia menunjuk, sekolah negeri dan perangkatna yang masih kurang maksimal dalam mengajar kreatif. Bahkan Kak Seto menegaskan, belajar bukanlah kewajiban melainkan hak anak. “Banyak guru yang tidak melihat proses kreativitas anak. Padahal tipe kecerdasan dan gaya belajar anak yang satu dengan yang lainnya berbeda, tapi semuanya disama ratakan. Ini yang membuat anak tidak betah ada di ruang kelas,” paparnya.

5.  Merusak fasilitas sekolah
Merusak fasilitas sekolah akan merugikan diri saendiri dan orang lain, karena kita tidak bisa memakai atau manggunakan fasilitas fasilitas tersebut.

Itulah contoh - contoh kenakalan remaja yang ada di sekitar kita. 

Sumber : http://thinkquantum.wordpress.com/2009/11/04/kenakalan-remaja-dalam-lingkungan-sekolah/

Sabtu, 24 November 2012

Bahaya Narkoba

Pengertian dan macam-macam narkoba:
Menurut WHO (1982), semua zat padat, cair maupun gas yang dimasukan kedalam tubuh yang dapat merubah fungsi dan struktur tubuh secara fisik maupun psikis tidak termasuk makanan, air dan oksigen dimana dibutuhkan untuk mempertahankan fungsi tubuh normal. Disini akan kami jelaskan tentang jenis-jenis narkoba, yaitu diantaranya adalah :
  • Narkotika adalah Zat / obat yang berasal dari tanaman atau sintetis maupun semi sintetis yang dapat menurunkan kesadaran, hilangnya rasa , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan
  • Psikotropika Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku
  • Zat adiktif adalah Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika yang pengunaannya dapat menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau fisik. Mis : Alkohol , rokok, cofein
Bahaya Narkoba Bagi Remaja atau Pelajar :

Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.Sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Kalau dirata- ratakan, usia sasaran narkoba ini adalah usia pelajar, yaitu berkisar umur 11 sampai 24 tahun. Hal tersebut mengindikasikan bahwa bahaya narkoba sewaktu- waktu dapat mengincar anak didik kita kapan saja.

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang.

Sementara nafza merupakan singkatan dari narkotika, alkohol, dan zat adiktif lainnya (obat-obat terlarang, berbahaya yang mengakibatkan seseorang mempunyai ketergantungan terhadap obat-obat tersebut). Kedua istilah tersebut sering digunakan untuk istilah yang sama, meskipun istilah nafza lebih luas lingkupnya.
Narkotika berasal dari tiga jenis tanaman, yaitu (1) candu, (2) ganja, dan (3) koka. Ketergantungan obat dapat diartikan sebagai keadaan yang mendorong seseorang untuk mengonsumsi obat-obat terlarang secara berulang-ulang atau berkesinambungan.
Apabila tidak melakukannya dia merasa ketagihan (sakau) yang mengakibatkan perasaan tidak nyaman bahkan perasaan sakit yang sangat pada tubuh (Yusuf, 2004: 34). Di Indonesia, pencandu narkoba ini perkembangannya semakin pesat. Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia antara 11 sampai 24 tahun. Artinya usia tersebut ialah usia produktif atau usia pelajar.
Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan perkenalannya dengan rokok.

Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar di kalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke dalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pencandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan. Bahaya bagi pelajar
Di Indonesia, pencandu narkoba ini perkembangannya semakin pesat. Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia antara 11 sampai 24 tahun. Artinya usia tersebut ialah usia produktif atau usia pelajar.

Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan perkenalannya dengan rokok.

Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar di kalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke dalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pencandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan.
Dampak negatif penyalahgunaan narkoba terhadap anak atau remaja (pelajar) adalah sebagai berikut:
·         Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian,
·         Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran,
·         Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,
·         Sering menguap, mengantuk, dan malas,
·         Tidak memedulikan kesehatan diri,
·         Suka mencuri untuk membeli narkoba

Upaya Pencegahan Menggunakan Narkoba
              
Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seyogianya menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak termasuk orang tua, guru, dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita.
Adapun upaya-upaya yang lebih kongkret yang dapat kita lakukan adalah melakukan kerja sama dengan pihak yang berwenang untuk melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba, atau mungkin mengadakan razia mendadak secara rutin.
Kemudian pendampingan dari orang tua siswa itu sendiri dengan memberikan perhatian dan kasih sayang. Pihak sekolah harus melakukan pengawasan yang ketat terhadap gerak-gerik anak didiknya, karena biasanya penyebaran (transaksi) narkoba sering terjadi di sekitar lingkungan sekolah.
Yang tak kalah penting adalah, pendidikan moral dan keagamaan harus lebih ditekankan kepada siswa.
Karena salah satu penyebab terjerumusnya anak-anak ke dalam lingkaran setan ini adalah kurangnya pendidikan moral dan keagamaan yang mereka serap, sehingga perbuatan tercela seperti ini pun, akhirnya mereka jalani.
Oleh sebab itu, mulai saat ini, kita selaku pendidik, pengajar, dan sebagai orang tua, harus sigap dan waspada, akan bahaya narkoba yang sewaktu-waktu dapat menjerat anak-anak kita sendiri. Dengan berbagai upaya tersebut di atas, mari kita jaga dan awasi anak didik kita, dari bahaya narkoba tersebut, sehingga harapan kita untuk menelurkan generasi yang cerdas dan tangguh di masa yang akan ating dapat terealisasikan dengan baik

Kesimpulan :

a)      Narkoba adalah barang yang sangat berbahaya dan bisa merusak susunan syaraf yang bisa merubah sebuah kepribadian seseorang menjadi semakin buruk
b)      Narkoba adalah sumber dari tindakan kriminalitas yang bisa merusak norma dan ketentraman umum.
c)      Menimbulkan dampak negative yang mempengaruhi pada tubuh baik secara fisik maupun psikologis


DAFTAR PUSTAKA
1.      http://web.netura.net.id/
2.      http://wikipedia.com
3.      http://pikiran-rakyat.com/
4.      http://www.acronymfinder.com/
5.      http://openlibrary.org/books/OL3739666M Pelatihan_pencegahan_perilaku_penyalahgunaan_narkoba_bagi_pra_remaja_dan_remaja
Sumber : http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/07/bahaya-narkoba-bagi-remaja.html

Kamis, 22 November 2012

Biografi Katty Perry

                                                    Biografi Katty Perry


Nama Lengkap: Katheryn Elizabeth Hudson

Nama Populer: Katy Perry
Tanggal Lahir: 25 Oktober 1984
Tempat Lahir: Santa Barbara, California, Amerika Serikat
Pekerjaan: Penyanyi, Penulis lagu, Musisi
Genre: Pop Rock, Synthpop
Instrumen: Vokal, Gitar
Tahun aktif: 2001–sekarang
Label : Red Hill, Island, Columbia, Capitol
Situs web: www.katyperry.com

Katheryn Elizabeth Hudson atau yang lebih dikenal dengan nama Katy Perry lahir pada tanggal 25 Oktober 1984 di Santa Barbara, California, Amerika Serikat. Dia merupakan seorang penyanyi yang berasal dari negara Amerika Serikat.

Katy Perry, sejak kecil  telah terbiasa bermain musik-musik gospel. Ia bahkan sering ikut dalam kegiatan paduan suara di gereja. Sebelum Dia pindah ke Los Angeles, Katy sebenarnya sudah sempat melepas satu album berjudul KATY HUDSON lewat label Red Hill Records.

Pada usia 18 tahun, Katy Perry pindah ke Los Angeles dan sempat bergabung dengan tim The Matrix. Bersama Glen Ballard, ia sempat merekam tiga lagu yang membuahkan gelar The Next Big Thing yang diberikan majalah Blender pada bulan Oktober 2004. Salah satu lagu yang direkamnya bersama Ballard akhirnya dirilis sebagai soundtrack film THE SISTERHOOD OF THE TRAVELING PANTS.

Pada tahun 2008, Katy Perry dengan album "One of The Boys"  meluncurkan single pertamanya yang berjudul "I Kissed a Girl". Dengan lagu ini, Dia  menjadi terkenal.
 Sumber : http://gudang-biografi.blogspot.com/2011/02/biografi-katy-perry.html

Rabu, 21 November 2012

Puisi - Alamku nan Indah






Alamku nan Indah

Langit biru yang  cerah nan indah
Awan pun menyambut pagi
Menjulang tinggi gagah dan indah tebing itu
Menjaga udara segar  agar tak pergi darinya

Air terjun jatuh ringan  seputih kapas
Disambut bebatuan dengan pelukannya
Jatuh bersama  mengalir
Air sungai membawanya jauh ke bawah

Gemuruh air terjun menambah kesejukkan batinku
Hijau tumbuhan menenangkan jiwaku
Pelangi pun menambah indahnya suasana
Pemandangan yang indah ciptaan Tuhan